Kegiatan Penciptaan, Pengubahan atau Penambahan Nilai Guna Barang

Kegiatan Penciptaan, Pengubahan atau Penambahan Nilai Guna Barang

Di dunia industri, sering kita dengar tentang “proses produksi”. Ini artinya kegiatan menciptakan, mengubah, atau menambah nilai suatu barang1. Itu dilakukan dengan memadukan berbagai faktor produksi. Seperti tenaga kerja, modal, dan teknik tertentu. Tujuannya adalah menghasilkan barang yang bisa dijual.

Proses produksi konversi faktor produksi menjadi barang jadi. Misalnya, dari bahan baku menjadi barang jadi.

Poin Penting:

  • Kegiatan menciptakan, mengubah, atau menambah nilai disebut proses produksi.
  • Proses itu memerlukan kerja sama faktor produksi seperti tenaga kerja dan modal.
  • Secara garis besar, proses produksi mengubah bahan baku menjadi produk siap jual.
  • Proses produksi sangat esensial dalam industri.
  • Tujuan utama adalah menambah nilai melalui transformasi bahan baku.

Pengertian Proses Produksi

Proses produksi adalah cara kita membuat atau meningkatkan kegunaan barang atau jasa. Kita menggunakan berbagai sumber daya untuk hal ini.2 Kegiatan ini dimulai dari bahan mentah dan berakhir saat produk jadi tersimpan pertama kali.2

Definisi Proses Produksi

Menurut I Wayan Edi Arsawan, dkk dalam Buku Ajar Pengantar Bisnis (2021), proses produksi adalah mengubah atau menambah nilai suatu bahan. Hal ini dilakukan dengan cara yang sudah diatur.3

Tujuan Proses Produksi

Proses produksi bertujuan untuk membuat barang jadi lebih bermanfaat atau bernilai jual.2 Ini melibatkan berbagai faktor untuk menciptakan produk yang dibutuhkan orang. Tujuannya termasuk memenuhi kebutuhan masyarakat, menghasilkan nilai tambah pada produk, dan meraih keuntungan.2

Tujuan lainnya adalah menjaga kelangsungan hidup perusahaan dan menggantikan barang yang rusak. Proses ini juga membantu ekspor produk, mendorong pertumbuhan bisnis, dan memenuhi permintaan pasar.2

Kegiatan Penciptaan, Pengubahan atau Penambahan Nilai Guna Suatu Barang Disebut

Proses produksi adalah kegiatan untuk menciptakan nilai tambah pada barang. Ini melibatkan berbagai faktor seperti tenaga kerja dan modal serta metode produksi.1

Lebih lanjut, proses produksi mengubah bahan mentah jadi menjadi barang yang dijual dengan harga lebih tinggi.4 Contohnya, bahan seperti kain dan benang bisa diolah menjadi pakaian siap pakai.

Proses produksi turut mencakup perakitan dan manufaktur. Perakitan merangkai komponen-komponen menjadi produk jadi. Manufaktur menggunakan mesin dan peralatan untuk membuat barang.4

Jenis ProduksiDefinisi
Produksi ekstraktifKegiatan produksi yang bahan baku diambil dari sumber daya alam untuk dijual ke perusahaan lain (contoh: pertambangan).4
Produksi jasaKegiatan produksi yang bertujuan menjual jasa atau keahlian tertentu (contoh: perbankan, asuransi).4
Produksi industriKegiatan produksi mengubah bahan baku menjadi barang jadi untuk dijual ke konsumen.4
Produksi agrarisKegiatan produksi memanfaatkan sumber daya alam (tanaman dan hewan) untuk menghasilkan produk (contoh: pertanian).4
Produksi pengangkutanKegiatan produksi melayani distribusi barang dari produsen ke konsumen.4
Produksi perdaganganKegiatan produksi sebagai penghubung antara produsen dan konsumen (contoh: toko, kios).4

Ini menunjukkan bahwa proses produksi sangat penting dalam industri. Tujuannya adalah meningkatkan nilai barang dengan cara memodifikasi bahan baku.4

Faktor-Faktor Produksi

Dalam proses produksi, kita mengenal tenaga kerja, modal, dan metode. Masing-masing memiliki peran krusial.5

Tenaga Kerja

Tenaga kerja adalah elemen utama yang menggerakkan produksi. Tenaga kerja yang terdidik dan terlatih meningkatkan nilai produksi.5 Keterampilan dalam berproduksi sangat berharga.5

Modal

Modal digunakan untuk sumber daya produksi. Ini termasuk dalam membeli bahan baku, mesin, dan alat. Barang-barang ini kembali digunakan untuk membuat produk baru.

Menggunakan kembali barang-barang ini membantu menjual produk dengan harga yang lebih rendah.

5

Metode atau Teknik

Metode produksi menentukan bagaimana kita menciptakan produk atau jasa. Professionals skill meningkatkan nilai dan jumlah produksi. Keterampilan sangat krusial dalam membentuk proses produksi.5

Jenis-Jenis Proses Produksi

Ada dua jenis utama proses produksi: terus-menerus dan terputus-putus.3

Proses Produksi Terus-Menerus

Proses produksi terus-menerus memakai mesin khusus. Karyawan tak harus sangat ahli. Proses bisa terhenti kalau mesin rusak. Persediaan bahan lebih sedikit.3

Proses Produksi Terputus-Putus

Proses produksi terputus-putus berbeda.
Tidak ada aturan berurutan dalam mengolah bahan. Produknya bisa bervariasi dan pesanan khusus.
Ada banyak bahan mentah, mesin umum, dan karyawan yang sangat mahir. Produksinya tidak langsung terhenti kalau mesin rusak.3

Proses Produksi Terus-Menerus (Continuous Processes)

Proses produksi terus-menerus memiliki pola kerja yang tetap.3 Beberapa ciri khasnya termasuk penggunaan mesin khusus dan tidak butuh keahlian tinggi dari karyawan. Kalau mesin rusak, produksi bisa berhenti. Namun, untuk menjaga konsistensi, persediaan bahan baku harus cukup.

Industri yang menggunakan model ini biasanya ingin menghasilkan banyak produk dengan jenis yang itu-itu saja.6 Berbeda dengan proses terputus-putus yang memproses produk sedikit demi sedikit secara kelompok. Ini membuat mereka harus menyimpan lebih banyak persediaan.

Salah satu contoh produk yang dibuat dengan cara ini adalah insektisida.6 Produk-produk meliputi Sidabase 500 EC, Naga 500 EC, Sidamethrin 50 EC, dan Yasithrin 30 EC.

Proses Produksi Terputus-Putus (Intermittent Process)

Ada jenis proses produksi lain selain yang terus-menerus, yaitu proses produksi terputus-putus. Dalam proses ini, bahan mentah tidak diolah langsung menjadi barang jadi secara berurutan.6 Proses Produksi Terputus-Putus (Intermittent Process) menjelaskan ketika barang diproses berkelompok, bukan secara aliran terus-menerus.6

Ciri-Ciri Proses Produksi Terputus-Putus

Proses produksi terputus-putus punya ciri khasnya sendiri:3 Persediaan bahan lebih banyak di proses ini.3 Mesin yang dipakai umum, untuk berbagai produk.3 Para pekerja harus ahli di bidangnya.3 Mesin rusak tak berarti proses berhenti.36 Industri ini memiliki banyak komponen untuk diproses. Jadi, memerlukan banyak persediaan.6

Aktivitas Industri dan Penciptaan Nilai Tambah

Proses produksi memfokuskan aktivitas industri menciptakan nilai tambah. Ini dilakukan untuk barang atau jasa. Melalui proses ini, bahan baku berharga rendah menjadi barang jadi yang lebih mahal.

Produksi dimaksudkan untuk mendapatkan keuntungan sebesar mungkin. Perencanaan produksi sangat penting untuk mencapai keuntungan maksimal. Dengan merencanakan dengan baik, perusahaan bisa bekerja lebih efektif dan efisien.

7 Fungsi produksi meliputi perencanaan hingga jasa penunjang. Tujuan dari produksi adalah memenuhi kebutuhan konsumen. Selain itu, produksi juga bertujuan memperoleh keuntungan dan menjadikan Indonesia sebagai produsen yang dikenal secara internasional.

4 Jenis produksi sangat beragam, termasuk ekstraktif, agraris, industri, dan perdagangan. Produksi ekstraktif, misalnya, menggunakan sumber daya alam dalam bumi. Sementara produksi jasa fokus pada menjual keahlian tertentu, seperti layanan perbankan.

4 Sumber daya alam didefinisikan sebagai semua hal yang kita peroleh dari alam. Ini bisa terbaharui atau tidak. Dalam produksi, penting untuk memperhatikan ketersediaan sumber daya alam.

aktivitas industri

Transformasi Bahan Baku Menjadi Barang Jadi

Proses produksi mengubah bahan baku menjadi barang jadi.7 Ini maupun membuat serta menaikkan nilai barang atau jasa.7 Misalnya, dari kain, benang, dan kancing dapat jadi baju seperti kemeja.7

Bahan baku yang awalnya nilai rendah bisa jadi barang yang lebih berharga.7 Proses ini termasuk banyak langkah industri untuk tingkatkan nilai barang.7

Proses itu gabungkan tenaga kerja, modal, dan teknik untuk hasilkan produk bernilai.7 Aktivitas produksi penting seperti perencanaan dan pengolahan.7

Tujuan produksi meliputi kepuasan konsumen, profit, dan tumbuhnya usaha lain.7 Juga termasuk kurang angka pengangguran serta tingkatkan ekonomi.

Perakitan dan Manufaktur

Perakitan dan manufaktur sangat krusial dalam produksi. Perakitan menggabungkan komponen untuk menghasilkan produk akhir.8 Sebagai contoh, komponen elektronik dirakit menjadi komputer atau televisi. Manufaktur, sementara itu, adalah proses pembuatan barang dengan mesin dan alat.8 Lewat manufaktur, bahan baku berubah jadi produk jadi siap jual.

Perakitan dan manufaktur membantu tingkatkan efisiensi dan produktivitas.8 Mereka memungkinkan standarisasi produksi dan peningkatan kualitas dengan cepat.9 Penelitian Aberdeen Group menunjukkan, rencana produksi yang bagus bisa naikkan hasil produksi 20% dan kurangi biaya penyimpanan 30%.9

Untuk sukses, kita harus pastikan sumber daya memadai. Ini termasuk sumber daya alam, tenaga kerja, dan uang.9 Ada 4 faktor utama yang penting: SDA, SDM, Sumber Daya Modal, dan Keahlian.9 Dengan menggunakan semua faktor ini secara optimal, efisiensi dan produktivitas bisa naik.

Pengolahan Bahan Mentah dalam Produksi

Di produksi, pengolahan bahan mentah adalah proses kunci. Ini untuk membuat barang jadi lebih bernilai guna & jual.7 Produksi Industri meningkatkan nilai bahan baku. Mereka menciptakan produk setengah jadi atau jadi.

Proses ini dimulai dengan perencanaan matang. Ini termasuk menghitung kebutuhan produksi, kualitas, dan jumlahnya,7 serta merencanakan produk sesuai kebutuhan pasar,7 dan mengatur biaya produksi.7

Pengolahan bahan juga butuh inovasi produk. Ini tunjukkan seberapa cepat perusahaan mengikuti teknologi terbaru.7 Inovasi memerlukan analisis pasar, riset, dan testing. Ini artinya, butuh biaya.

Tujuan utama proses produksi adalah mencari untung. Ini dengan membuat produk bernilai.7 Proses ini juga bantu meningkatkan pendapatan masyarakat. Menambah pekerjaan, turunkan pengangguran.7 Selanjutnya, produk Indonesia jadi dikenal di luar negeri. Ini karena bisa masuk pasar global.7

Jenis Produksi IndustriKarakteristik
Proses Produksi Terus-Menerus
  • Memiliki mesin khusus3
  • Karyawan tidak perlu memiliki keahlian tinggi3
  • Jika salah satu mesin rusak, proses produksi terhenti3
  • Persediaan bahan lebih sedikit dibanding proses produksi terputus-putus3
Proses Produksi Terputus-Putus
  • Persediaan bahan mentah lebih banyak3
  • Mesin bersifat umum dan dapat mengolah berbagai produk3
  • Karyawan harus memiliki keahlian khusus3
  • Meskipun terjadi kerusakan pada salah satu mesin, proses produksi tidak mudah terhenti3

Proses pengolahan bahan mentah adalah jantung produksi. Itu membantu perusahaan buat produk lebih bernilai.7

Pengolahan Bahan Mentah

Kesimpulan

Proses produksi adalah inti dari aktivitas industri. Tujuannya adalah menaikkan nilai suatu barang. Ini dilakukan dengan merubah bahan baku.10 Kegiatan ini termasuk penciptaan dan perubahan nilai barang. Melibatkan berbagai faktor seperti tenaga kerja, modal, dan metode.9

Jenisnya dibagi menjadi proses terus-menerus dan proses terputus-putus.9 Setelah paham dengan proses ini, diharapkan bisa bekerja lebih efisien. Dan menambah nilai produk untuk semua pihak yang terlibat.

Dengan penguasaan proses yang baik, hasil produksi bisa naik hingga 20%.9 Dan biaya penyimpanan bisa lebih murah sampai 30%. Ini akan meningkatkan kompetitif dan pencapaian tujuan bisnis.

FAQ

Apa yang dimaksud dengan proses produksi?

Proses produksi artinya cara membuat barang atau jasa lebih bermanfaat. Ini dilakukan dengan menggunakan sumber daya yang ada.

Apa tujuan utama dari proses produksi?

Tujuan dari proses produksi adalah membuat produk yang berharga. Dengan demikian, nilai dari barang tersebut meningkat.

Apa saja faktor-faktor produksi yang digunakan dalam proses produksi?

Ada beberapa faktor produksi, seperti tenaga kerja dan modal. Tenaga kerja membantu proses, sementara modal mendukung keuangan. Selain itu, ada metode khusus untuk menghasilkan produk.

Apa saja jenis-jenis proses produksi?

Proses produksi dibagi jadi dua, yaitu terus-menerus dan terputus-putus.

Apa yang dimaksud dengan proses produksi terus-menerus?

Proses terus-menerus memiliki langkah yang sama setiap kali. Ini menjamin efisiensi dalam produksi barang atau jasa.

Apa yang dimaksud dengan proses produksi terputus-putus?

Proses terputus-putus tidak mengikuti urutan yang tetap. Biasanya digunakan untuk pesanan khusus.

Apa saja ciri-ciri proses produksi terus-menerus?

Ciri-ciri proses terus-menerus meliputi penggunaan mesin khusus. Keterampilan kerja yang diperlukan tidak terlalu tinggi. Jika mesin rusak, produksi akan berhenti.Proses ini juga membutuhkan sedikit bahan baku dibanding terputus-putus.

Apa saja ciri-ciri proses produksi terputus-putus?

Dalam proses terputus-putus, kebutuhan bahan mentah biasanya lebih besar. Mesin yang digunakan umumnya dapat menghasilkan berbagai produk.Karyawan harus memiliki keahlian khusus. Produksi tetap berlanjut meski salah satu mesin rusak.

Apa yang dimaksud dengan aktivitas industri dan penciptaan nilai tambah?

Aktivitas industri bertujuan untuk membuat barang bernilai. Melalui proses ini, nilai dari barang meningkat.

Bagaimana proses transformasi bahan baku menjadi barang jadi?

Bahan baku diubah menjadi produk jadi dalam proses produksi. Misalnya, kain dan benang dijadikan pakaian seperti kemeja.

Apa yang dimaksud dengan perakitan dan manufaktur dalam proses produksi?

Produksi melibatkan perakitan dan manufaktur. Perakitan adalah penggabungan komponen menjadi produk jadi. Sebaliknya, manufaktur menggunakan mesin dan peralatan untuk produksi.

Apa yang dimaksud dengan pengolahan bahan mentah dalam proses produksi?

Proses produksi mengolah bahan mentah jadi produk bernilai. Pengolahan bahan mentah adalah inti dari produksi.

Link Sumber

  1. https://www.numerade.com/ask/question/kegiatan-penciptaan-pengubahan-atau-penambahan-nilai-guna-suatu-barang-disebut-a-proses-produksib-pengemasanc-teknik-produksid-analisis-gagasane-penjualan-96356/
  2. https://www.merdeka.com/trending/pengertian-proses-produksi-lengkap-dengan-jenis-tahapan-dan-karakteristiknya.html
  3. https://www.kompas.com/skola/read/2022/05/04/083000469/pengertian-proses-produksi-dan-jenisnya
  4. https://id.wikipedia.org/wiki/Produksi
  5. https://p2k.stekom.ac.id/ensiklopedia/Produksi
  6. http://eprints.umg.ac.id/812/3/BAB II.pdf
  7. https://gramedia.com/literasi/pengertian-produksi/
  8. https://www.birdsnbees.co.id/kegiatan-menghasilkan-barang-dan-jasa-disebut/
  9. https://www.jurnal.id/id/blog/jelaskan-pengertian-contoh-kegiatan-proses-produksi-adalah/
  10. https://www.santrinesia.com/2023/07/kegiatan-penciptaan-pengubahan-atau-penambahan-nilai-guna-suatu-barang-disebut.html

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *